TRIBUNNEWS.COM – Gelandang Persebaya Aryn Williams akhirnya diizinkan pulang setelah dua minggu melakukan karantina sendiri.
Dia juga dapat bersatu kembali dengan keluarga besarnya di Perth, Australia. — Sebelumnya, rekannya meninggalkan Surabaya pada 28 Maret tahun lalu.
Membaca: Wali Persebaya Wali Surabaya mengakui bahwa ada sebidang tanah di sebelah rumah
Membaca: Aktivitas Angga Saputra ketika Ligue 1 berhenti, menjalankan program pelatihan Persebaya untuk menjaganya tetap bersih
Mengikuti saran dari Kedutaan Besar Australia, Dia dikarantina ketika dia tinggal di salah satu hotel di Perth.
Semua keperluan disediakan oleh pemerintah setempat.
“Saya merasa sangat sehat.” Kami melakukan pemeriksaan keamanan setelah dikarantina selama 14 hari, “Perth Aryn Williams, dikutip dari situs resmi Persebaya, menjelaskan.
“Kemudian kami memperoleh surat keterangan sehat yang menyatakan bahwa kami bukan ancaman bagi masyarakat. “Anda bisa terus hidup seperti biasa,” tambah pemain berusia 26 tahun itu. Williams mengatakan bahwa dia tidak mengonsumsi obat khusus apa pun untuk menghindari paparan virus Covid-19.
Sebenarnya, setelah dikarantina selama 14 hari, Arlene Williams mengaku tidak melakukan tes usap saat keluar untuk memastikan apakah kami terpapar virus Corona- “Mereka tidak menguji kami, hanya suhu Tes. Setelah itu dinyatakan bersih (sehat) dan diperbolehkan pulang, ”ujarnya.
