2020-07-09 |  Lifestyle

Jakarta, TRIBUNNEWS.COM – Anak-anak Indonesia tidak mudah menjalani masa transisi normal yang baru. Selain itu, menurut data resmi IDAI untuk anak-anak berusia 0 hingga 17 pada 18 Mei 2020, 19 hingga 14 dari 584 anak Covid-positif meninggal. Pada saat yang sama, pada 15 Juni 3064 anak-anak dan 28 anak-anak telah meninggal.

Untuk mencegah penyebaran virus ini di antara anak-anak di masa transisi normal yang baru, pemerintah dan Kementerian Kesehatan juga telah mensosialisasikan instruksi dan perjanjian kesehatan ini. IDAI.

Dr Margareta Komalasari, seorang dokter anak dan anggota IDA Jaya, mengatakan bahwa melindungi kesehatan anak-anak selama periode transisi normal baru sangat penting. Untuk tujuan ini, harap lindungi bagian dalam dan luar tubuh sesuai dengan peraturan kesehatan yang direkomendasikan oleh IDAI. Orang tua juga dapat mendukung kesehatan tubuh anak-anak mereka untuk mengingatkan anak-anak mereka untuk menjaga jarak, selalu mengenakan topeng dan disiplin, dan sering mencuci tangan.

Sangat disarankan untuk melakukan ini, “jelasnya.

” Semakin kurang aktif dalam olahraga, kebiasaan jarang berolahraga dan jarang berjemur pada anak akan berlanjut hingga dewasa. Jika situasi ini berlanjut, anak-anak akan menderita berbagai penyakit, “lanjutnya.

Baca: akal sehat baru, pembuat perhiasan Hartadinata Abadi sedang mempersiapkan inovasi di saluran digital

katanya anak-anak Tubuh juga membutuhkan dukungan perlindungan untuk menjaga keseimbangan gizi anak dengan memberikan asupan nutrisi yang lengkap dan kaya nutrisi dan asupan multivitamin yang cukup, sehingga anak dapat mempertahankan aktivitas sehari-harinya. HelminAgustina Silalahi berkata: “Latihan HandCABC juga diundang Anak-anak melindungi tubuh mereka dari bahaya internal dengan memastikan asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang. .

Dia mengatakan bahwa kandungan pelarut cepat ABC ini sangat membantu anak-anak Indonesia untuk mencapai multi-vitamin yang kompleks, dari vitamin A hingga vitamin E. – “Agar mereka dapat tetap aktif dan memiliki sistem kekebalan yang kuat dan tetap sehat selama periode transisi normal baru. Hanshin ABC juga mengandung vitamin C, yang dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Dr. Helmin. -Faleni Herawati, direktur kesehatan konsumen di Kalbe, mengatakan bahwa ABC Sakatonic, sebagai produk multivitamin untuk anak-anak, mengundang anak-anak Indonesia untuk berpartisipasi dalam kampanye #HandTABC.

“Panggilan BentHandCAB adalah bahwa kami berkomitmen untuk membantu anak-anak Indonesia tetap aktif dan Feni Herawati mengatakan bahwa anak-anak dapat terus mengadopsi pendekatan eksplorasi ini ketika mereka menjalani periode transisi normal baru, sambil mengundang anak-anak untuk” melindungi tubuhnya ” Tidak terpengaruh oleh dunia luar dan dunia luar. “

Tinggalkan Balasan