Jakarta, TRIBUNNEWS.COM-Menteri Sumber Daya Manusia Ida Fauziyah menerima kunjungan kehormatan dari Fawziya Edrees Salman Al-Sulaiti, duta LBBP Qatar untuk Indonesia, di kantor Kementerian Tenaga Kerja. , Jakarta, Jumat (26/6/2020).
Dalam kunjungan kehormatan, Menaker Ida Fauziyah mengatakan bahwa kerja sama ketenagakerjaan antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Qatar terkait erat dengan tata kelola pemukiman kembali dan perlindungan pekerja migran Indonesia.
“Kerjasama kerja bilateral, terutama ketika menempatkan Qatar (PMI) di Qatar, harus beradaptasi dengan UU No. 18 tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI),” kata Menda Ida.
Menaker Ida juga meminta pemerintah Qatar untuk meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan pekerja Indonesia yang bekerja di Qatar. – “Kami berharap bahwa amandemen aturan pekerja Qatar akan meningkatkan perlindungan pekerja Qatar dan memberikan Qatar pekerjaan lapangan formal. Dia mengatakan:” Tidak hanya ada pekerja migran Indonesia di sana, Menaker Ida (Menaker Ida) Diharapkan bahwa pemerintah Qatar dapat memberikan PMI dengan berbagai kesempatan kerja yang lebih luas, terutama untuk pekerja terampil (termasuk pekerja terampil), terutama dengan Piala Dunia 2022 di Qatar. “Kami tidak hanya berharap bahwa pemerintah Qatar akan melayani pemerintah Qatar tetapi juga termasuk masyarakat BLK. Termasuk lulusan BLK memberikan peluang kerja, “kata Ida Fauziyah (Kementerian Tenaga Kerja), yang didampingi Karo dan bekerja sama di luar negeri. -Indah Anggoro Putri .

Pada saat yang sama, Fawziya Edrees Salman Al-Sulaiti, Duta Besar LBBP Qatar untuk Indonesia, mengucapkan terima kasih dan terima kasih atas kerja sama, terutama di bidang tenaga kerja. Duta Besar Fawziya Edrees Salman Al-Sulaiti mengatakan: “Diskusi ini pasti akan membawa dokumen kembali ke pemerintah Qatar sehingga kami dapat terus meningkatkan kerja sama antara pemerintah.”
Indah Angelo Putri (Indah Anggoro Putri) menambahkan bahwa hasil kunjungan kehormatan akan menjadi pertemuan virtual antara Kementerian Tenaga Kerja Indonesia dan Kementerian Tenaga Kerja Qatar minggu depan.