2020-12-27 |  Kilas Kementerian

Jakarta TRIBUNNEWS.COM-Pemangku kepentingan daerah harus memahami dan mampu melakukan analisis neraca air yang baik dalam perencanaan daerahnya.

Neraca air adalah analisis yang menggambarkan penggunaan sumber daya air regional dan membandingkan permintaan dan ketersediaan air berdasarkan hal tersebut.

Berbagai tantangan harus dikelola dengan baik, terutama yang terkait dengan lingkungan dan sumber daya alam (terutama hutan), dan diselesaikan atas dasar hukum dan ilmu pengetahuan. Menteri LHK menyampaikan bahwa sebagai penjaga sumber daya alam di Indonesia kita perlu mempersiapkan diri untuk lebih memahami berbagai pengetahuan teknis untuk menunjang tugas kita, seperti metode neraca air, dengan kata lain kita harus memiliki bekal yang baik. Siti Nurbaya melakukan pelatihan analisis spasiotemporal tentang sosialisasi dan penanggulangan bencana neraca air pada acara pembukaan yang sebenarnya dilakukan pada Kamis (3/9/2020). Menteri Siti sangat penting untuk membangun pemahaman tentang aspek ekologi desain dan lanskap lingkungan, wilayah dan pengelolaan, dan keseimbangan air.

Secara khusus pemahaman tentang neraca air akan membantu perencanaan wilayah terkait dengan pengembangan bendungan dan kapasitas air hujan.

Analisis neraca air juga berperan dalam menentukan bulan kering dan basah pada masa tanam atau jadwal tanam, dan dalam menentukan model budidaya bangunan untuk masyarakat metode tanam. .

Selain itu, metode neraca air terkait dengan tingkat pemulihan gambut, dan upaya sedang dilakukan untuk membahas gambut untuk mencegah kebakaran gambut. Hutan dan bumi.

“Semoga pelatihan ini bermanfaat bagi teman-teman semua di lapangan, karena saya tahu persis bahwa data iklim BMKG sangat besar dan sangat bagus. Kami juga menemukan data ini sangat bermanfaat. Menteri Siti mengatakan:“ Istimewa Bagi teman-teman di daerah yang konsentrasi kebakaran hutan dan lahannya terus meningkat dengan adanya data BMKG ini pasti akan membantu kita melindungi sumber daya alam kita, melindungi negara kita, Indonesia kita tercinta, ”lanjutnya.

Tinggalkan Balasan